Beberapa hari lalu saya sempat tertawa melihat foto diatas, karena TVOne stasiun yang kerap kali dibully oleh netizen terlihat menayangkan liputan kuliner Babi Asap terbaik yang halal di wilayah Denpasar Bali. Bagaimana bisa TV One menayangkan kuliner Halal padahal sudah jelas nama tempat kuliner tersebut adalah Babi Asap?
Namun, sadarkah Anda jika gambar diatas adalah viral marketing brand awarness semata? Mana mungkin TV One tidak mengetahui Babi itu adalah jenis makanan yang diharamkan dalam umat muslim? Lagipula pada kolom flash news terdapat berita yang terdengar sangat lelucon sekali, yaitu "Polisi Tangkap Dua Karyawan Dept. Gimbo yang Banyak Alasan Sakit". Terlihat sekali jika gambar diatas dibuat untuk sebuah lelucon.
Disengaja ataupun tidak, gambar viral marketing diatas sebenarnya cukup kreatif karena memanfaatkan pandangan orang terhadap TV One yang kerap jadi bahan lelucon akibat beritanya yang sering tidak akurat.
Namun ada satu hal yang yang membuat mengapa viral marketing ini tidak begitu efektif di dunia netizen adalah keluarnya gambar ini tidak pada momen dimana TV One sedang dibully - bullynya oleh netizen yaitu pada Pilpres 2014 kemarin.
Meski demikian, viral marketing diatas telah sukses membuat saya sadar tentang adanya Depot Babi Asap di Denpasar Bali, mungkin kapan-kapan saya akan mampir dan makan disana.
Sidakarya, 26 April 2015
