Rabu, 29 Juli 2009

Alasan saya takut menjadi tua dan dewasa

Sebenarnya ketakutan ini dipicu oleh seorang aktivis mahasiswa dalam periode reformasi. Soe Hok Gie, aktivis berdarah tiong hoa memang takut untuk menjadi tua dan begitu sangat menghormati setiap orang yang mati muda. Bukan karena tua dan dewasa kulit dan tubuh akan menjadi rusak. Lebih dari itu, sesuatu yang sangat berharga dimiliki seorang aktivis akan hilang. Idealisme.

Ya, memang seiring bertambahnya usia. Manusia pada akhirnya akan kembali begitu mementingkan diri sendiri. Apalagi setelah berkeluarga dan mempunyai anak. Pragmatisme dan tindakan apatis memang kerap kali muncul. Tidak salah memang memang. Tapi dilihat dari kacamata idealisme seorang mahasiswa sekarang melihat hal tersebut tak lebih dari tindakan pengecut dan meludah kearah muka sendiri. Sekali lagi, saya takut untuk menjadi seperti itu. Menjadi tua dan dewasa.

Related Posts: